International Standard Serial Number (ISSN) adalah kode unik yang diberikan kepada terbitan berkala, seperti jurnal ilmiah dan majalah, untuk tujuan identifikasi dan pengelolaan informasi. Setelah ISSN diterbitkan, pengelola jurnal memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa jurnal mereka dikelola dengan baik sesuai standar akademik dan administrasi yang berlaku. Artikel ini akan membahas berbagai kewajiban yang harus dipenuhi setelah mendapatkan ISSN agar jurnal tetap kredibel dan memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh lembaga terkait.
Baca Juga : Proses Pengajuan ISSN
Kewajiban Setelah ISSN Terbit
Setelah memperoleh ISSN, penerbit jurnal wajib menjaga konsistensi penerbitan dalam edisi jurnal sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Misalnya, jika jurnal memiliki jadwal terbit dua kali dalam setahun, maka pengelola harus memastikan bahwa setiap edisi diterbitkan tepat waktu. Konsistensi penerbitan ini penting untuk menjaga reputasi jurnal dan meningkatkan kepercayaan dari komunitas akademik.Metadata jurnal, seperti judul, edisi, dan informasi redaksi, harus diperbarui dan disimpan dengan baik dalam sistem pengelolaan jurnal. Pengarsipan edisi terdahulu juga menjadi kewajiban penting agar jurnal tetap dapat diakses oleh pembaca dan peneliti. Pengelola jurnal dapat bekerja sama dengan portal repositori digital seperti Garuda, DOAJ, atau LOCKSS untuk memastikan keberlanjutan akses jurnal dalam jangka panjang.Pengelola jurnal bertanggung jawab untuk memperbarui data ISSN jika terjadi perubahan signifikan dalam jurnal, seperti perubahan nama jurnal, penerbit, atau frekuensi penerbitan. Lembaga ISSN yang menerbitkan nomor tersebut harus diberitahu agar informasi tetap akurat dan valid dalam basis data internasional.Untuk menjaga daya saing, jurnal harus terus meningkatkan kualitas konten dan tata kelola penerbitan. Ini dapat dilakukan dengan memperbaiki sistem manajemen jurnal daring, meningkatkan standar seleksi artikel, serta berkolaborasi dengan akademisi dan reviewer yang kompeten. Dengan demikian, jurnal dapat berkembang menjadi publikasi yang lebih diakui di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga : Perbedaan Alur Jurnal Elektronik vs Jurnal Cetak
Mendapatkan ISSN hanyalah langkah awal dalam pengelolaan jurnal ilmiah. Setelah ISSN terbit, pengelola jurnal harus memenuhi berbagai kewajiban, seperti menjaga konsistensi penerbitan, mengelola metadata dan arsip, memperbarui data ISSN, serta memastikan kepatuhan terhadap standar akademik dan etika publikasi. Indeksasi dan promosi jurnal juga menjadi faktor penting dalam meningkatkan daya saing di dunia akademik. Dengan menjalankan kewajiban ini, jurnal tidak hanya mempertahankan eksistensinya tetapi juga mampu berkembang menjadi publikasi yang memiliki dampak lebih luas. Kesulitan menulis jurnal ilmiah? Solusi Jurnal hadir untuk membantu! Kami menyediakan layanan pembuatan artikel ilmiah, jurnal akademik, serta analisis data dengan hasil yang profesional.
Daftar pustaka
- Deepublish. (n.d.). Terbitan Berkala Jurnal Ilmiah. Diakses dari https://penerbitdeepublish.com/terbitan-berkala-jurnal-ilmiah/
- Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UMSU. (2016). Standar Dasar E-Journal Materi Pelatihan Akreditasi. Diakses dari https://lp2m.umsu.ac.id/wp-content/uploads/2016/09/Standar-Dasar-E-Journal-Materi-Pelatihan-Akreditasi-Edit.pdf
Penulis : Anisa Okta Siti Kirani