Pengertian dan Konteks SINTA 3

Respons Biodiversity Loss Journals terhadap Ancaman Lingkungan

SINTA (Science and Technology Index) adalah sistem nasional di Indonesia yang digunakan untuk menilai kualitas jurnal ilmiah, institusi penelitian, bahkan kinerja individu peneliti. Melalui SINTA, jurnal-jurnal Indonesia dievaluasi dan dikategorikan ke dalam tingkatan dari SINTA 1 hingga SINTA 6. Tingkat SINTA 3 menempatkan jurnal pada posisi menengah, menunjukkan bahwa jurnal tersebut memiliki kualitas yang baik, tetapi belum setinggi jurnal-jurnal unggulan seperti SINTA 1 atau SINTA 2. Arbain Publishing+2Kompasiana+2

Jurnal berperingkat SINTA 3 secara resmi diakui oleh Kementerian Riset dan Inovasi (sebelumnya Kemenristek/BRIN) dan diindeks dalam portal SINTA. Karena akreditasi SINTA, artikel yang diterbitkan di jurnal SINTA 3 memiliki nilai reputasi akademik di mata institusi Indonesia, khususnya untuk dosen, mahasiswa, dan peneliti yang ingin memperkuat portofolio publikasi mereka. ejurnal.co.id+1

Secara lebih praktis, jurnal-jurnal SINTA 3 sering menjadi pilihan strategis: kualitasnya cukup baik, proses publikasi mungkin lebih terjangkau atau realistis dibanding SINTA 1/2, dan tetap memberikan pengakuan akademik yang signifikan. Arbain Publishing+1

Baca juga: Peringkat SINTA 3

Kriteria dan Karakteristik Jurnal SINTA 3

Agar sebuah jurnal bisa masuk dalam peringkat SINTA 3, ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi. Beberapa di antaranya mencakup aspek substansi ilmiah, manajemen editorial, dan tata kelola publikasi. Menurut penjelasan dari berbagai sumber, jurnal SINTA 3 perlu memiliki sistem manajemen publikasi yang baik (misalnya menggunakan OJS), dewan editor yang kompeten, dan proses peer review yang jelas dan ketat. Kompasiana+1

Kemudian, jurnal juga harus terbit secara berkala dan konsisten agar menunjukkan kesinambungan, serta memiliki standar penulisan ilmiah yang jelas. Kompasiana Editorial journal SINTA 3 biasanya terdiri atas akademisi atau pakar di bidang masing-masing, sehingga artikel yang diterbitkan tetap relevan dan berkualitas. Kompasiana+1

Selain itu, meskipun cakupan jurnal ini bisa bersifat nasional, jurnal SINTA 3 diharapkan menunjukkan kontribusi ilmiah yang lebih luas daripada sekadar publikasi lokal, baik dari segi kualitas penelitian maupun dampak akademik. Kompasiana

Manfaat Publikasi di Jurnal SINTA 3

Publikasi di jurnal SINTA 3 membawa banyak keuntungan bagi para peneliti, akademisi, dan mahasiswa. Salah satu manfaat utama adalah pengakuan akademik dalam negeri: publikasi di jurnal SINTA 3 diakui dalam sistem penilaian akademik (misalnya kenaikan jabatan fungsional dosen) dan oleh lembaga riset di Indonesia. Mandalika Institute

Kemudian, karena kualitas jurnal tergolong baik, artikel yang dipublikasikan cenderung mendapatkan visibilitas dan sitasi dari komunitas ilmiah lokal dan nasional. Hal ini bisa memperkuat profil penelitian seseorang, terutama di ranah akademik Indonesia.

Selanjutnya, bagi peneliti pemula atau mahasiswa yang ingin mempublikasikan karya ilmiah, jurnal SINTA 3 bisa menjadi “jalan tengah” yang realistis: proses review dan persyaratan lebih ketat daripada jurnal tanpa akreditasi, tetapi tidak seberat jurnal dengan peringkat top seperti SINTA 1. Dengan demikian, peluang terbit lebih tinggi dibanding menarget jurnal paling tinggi.

Tantangan dan Risiko dalam Menerbitkan di Jurnal SINTA 3

Meski banyak kelebihan, menulis dan mempublikasikan di jurnal SINTA 3 juga tidak tanpa tantangan. Salah satu tantangan utama adalah kompetisi: meskipun tidak seketat jurnal SINTA 1/2, banyak peneliti memandang SINTA 3 sebagai target strategis, sehingga volume naskah bisa sangat besar dan persaingan tetap ketat.

Kemudian, beban biaya bisa menjadi pertimbangan. Beberapa jurnal SINTA 3 menetapkan biaya publikasi (APC – Article Processing Charge) yang variatif tergantung bidang ilmu dan penerbit, meskipun ada juga jurnal SINTA 3 yang membuka publikasi tanpa biaya. Arbain Publishing+1 Hal ini berarti peneliti harus memperhitungkan anggaran atau mencari jurnal yang sesuai dengan kapasitas finansial mereka.

Selain itu, proses review bisa jadi memakan waktu cukup lama, tergantung jurnal. Peneliti perlu bersiap menghadapi revisi, korespondensi dengan editor, dan mungkin waktu tunggu sebelum naskah diterima. Semua ini membutuhkan kesabaran dan kualitas naskah yang baik agar peluang diterima meningkat.

Strategi Memilih Jurnal SINTA 3 yang Tepat

Agar publikasi di jurnal SINTA 3 berhasil dan maksimal manfaatnya, ada beberapa strategi yang bisa digunakan peneliti dalam memilih jurnal yang tepat:

Pertama, sesuaikan dengan bidang keilmuan. Pastikan jurnal yang ditarget benar-benar relevan dengan topik penelitian. Periksa cakupan (scope) jurnal, tema artikel yang sudah terbit, dan dewan editornya — jika jurnal tersebut rutin memuat karya di bidang penelitian Anda, peluang diterima akan lebih besar.

Kedua, perhatikan reputasi jurnal. Meskipun SINTA 3, beberapa jurnal memiliki reputasi lebih baik dari yang lain — misalnya karena lama terbit, kualitas peer review, atau indeksasi tambahan. Carilah jurnal yang mungkin juga terindeks di basis lain atau memiliki reputasi baik di komunitas akademik.

Ketiga, pelajari proses publikasi dan pedoman penulis. Sebelum mengirim naskah, baca dengan seksama “author guidelines” jurnal: format naskah, struktur (abstrak, metodologi, hasil, diskusi, kesimpulan), gaya referensi. Ini sangat penting agar naskah Anda sesuai harapan editor dan menghindari revisi besar karena format.

Keempat, pertimbangkan waktu tunggu dan biaya. Hubungi editor jurnal (jika perlu) untuk menanyakan rata-rata waktu review dan publikasi, serta besaran biaya publikasi jika ada. Ini membantu Anda memilih jurnal yang realistis dari segi waktu dan anggaran.

Kelima, manfaatkan alat manajemen referensi dan cek plagiarisme. Gunakan referensi berkualitas — jurnal yang relevan, terkini, dan kredibel — dan pastikan tulisan Anda orisinal. Cek plagiarisme menggunakan layanan seperti Turnitin agar kesamaan (similarity) rendah, karena ini bisa berdampak pada penilaian editor. Mandalika Institute+1

 

       Proses Publikasi di Jurnal SINTA 3

          Untuk dapat menerbitkan naskah di jurnal SINTA 3, seorang penulis atau peneliti harus melalui beberapa langkah penting.

  1. Identifikasi dan seleksi jurnal
    Langkah pertama adalah menemukan jurnal SINTA 3 yang sesuai dengan tema penelitian Anda. Gunakan portal SINTA resmi untuk mencari daftar jurnal SINTA 3: di sana Anda bisa mencari berdasarkan bidang ilmu, nama jurnal, atau kata kunci. info.jujurnalpublisher.id+1
  2. Menyiapkan naskah sesuai pedoman
    Setelah jurnal dipilih, penulis perlu memahami dan mengikuti pedoman penulisan (author guidelines) dari jurnal tersebut. Format naskah (abstrak, poin metodologi, bagian hasil, diskusi, kesimpulan), gaya referensi, jumlah halaman, dan struktur harus sesuai agar editor mudah mengevaluasi. info.jujurnalpublisher.id
  3. Menjamin kualitas dan orisinalitas
    Pastikan artikel Anda orisinal dan memiliki kontribusi ilmiah. Gunakan alat pengecekan plagiarisme seperti Turnitin untuk memastikan tingkat kesamaan rendah. Selain itu, dukung argumen Anda dengan referensi berkualitas dari jurnal-jurnal yang kredibel. Mandalika Institute+1
  4. Submit melalui sistem jurnal (OJS)
    Sebagian besar jurnal SINTA 3 menggunakan sistem manajemen jurnal daring seperti OJS (Open Journal System). Anda harus membuat akun, mengunggah manuskrip, melengkapi metadata (judul, abstrak, kata kunci), dan mengikuti prosedur submit yang disyaratkan. info.jujurnalpublisher.id
  5. Proses review
    Setelah submit, editor melakukan proses seleksi awal, kemudian manuskrip dikirim ke reviewer (peer review). Reviewer akan mengevaluasi metodologi, kontribusi, kesesuaian literatur, dan orisinalitas. Anda harus siap untuk melakukan revisi jika disarankan.
  6. Keputusan penerimaan dan publikasi
    Jika artikel Anda diterima setelah revisi (atau langsung), maka akan dijadwalkan untuk diterbitkan sesuai edisi jurnal. Beberapa jurnal mungkin memiliki waktu tunggu dari keputusan sampai publikasi akhir, tergantung frekuensi terbit dan backlog jurnal. Penulis perlu mencermati informasi ini agar bisa merencanakan publikasi.
  7. Potensi langkah selanjutnya
    Setelah terbit di jurnal SINTA 3, artikel Anda bisa menjadi referensi bagi peneliti lain, meningkatkan sitasi dan reputasi. Selain itu, publikasi ini bisa menjadi landasan untuk menarget jurnal dengan peringkat lebih tinggi atau bahkan internasional di masa depan. info.jujurnalpublisher.id

Tantangan Etis dan Praktis

Dalam proses publikasi, penulis juga harus mempertimbangkan aspek etika dan tantangan praktis. Pertama, ada risiko plagiarisme jika penulis tidak berhati-hati dalam mengutip atau menggunakan ide orang lain. Plagiarisme dapat merusak reputasi penulis dan kemungkinan diterima di jurnal bisa berkurang drastis.

Kedua, beban biaya publikasi (jika ada) bisa menjadi hambatan. Walaupun beberapa jurnal SINTA 3 gratis, ada juga yang menetapkan biaya. Peneliti yang belum memiliki dana riset atau dukungan dari institusi harus merencanakan biaya ini, atau mencari jurnal yang sesuai dengan anggaran mereka. Arbain Publishing

Ketiga, waktu review yang lama bisa menjadi dilema. Jika peneliti butuh publikasi cepat untuk keperluan akademik (misalnya kenaikan jabatan dosen atau persyaratan tesis), menunggu beberapa bulan bisa jadi tantangan. Di sisi lain, mempercepat review dengan “tekanan” bisa berdampak negatif terhadap kualitas peer review.

Keempat, ada tantangan reputasi: meskipun terakreditasi SINTA 3, tidak semua jurnal memiliki visibilitas yang sama. Beberapa mungkin kurang dikenal di komunitas internasional atau memiliki sitasi rendah, sehingga artikel yang dipublikasikan di sana mungkin kurang “dilirik” oleh pembaca global.

Tips Sukses Publikasi di Jurnal SINTA 3

Berikut beberapa tips agar peluang publikasi di jurnal SINTA 3 lebih maksimal:

Rencanakan topik penelitian dengan matang: Pilih topik yang relevan, kontribusinya jelas, dan ada novelty atau nilai tambah di penelitian Anda.

Gunakan referensi terkini: Sebisa mungkin manfaatkan literatur terbaru dan relevan dari jurnal terindeks. Ini memperkuat argumen dan menambah bobot ilmiah artikel Anda.

Buat draf berkualitas sebelum submit: Gunakan bahasa ilmiah yang jelas, struktur logis, dan pemeriksaan tata bahasa. Draf yang rapi dan profesional meninggalkan kesan baik pada editor dan reviewer.

Lakukan cek plagiarisme: Sebelum submit, jalankan pengecekan plagiarisme dan perbaiki bagian yang terlalu mirip dengan sumber lain. Ini penting untuk kredibilitas dan kemungkinan diterima.

Siapkan diri untuk revisi: Reviewer hampir selalu meminta perbaikan, jadi jangan berkecil hati saat mendapat komentar. Gunakan kritik sebagai kesempatan memperbaiki dan memperkuat manuskrip.

Gunakan jaringan akademik: Jika memungkinkan, konsultasikan naskah Anda dengan rekan sejawat, pembimbing, atau kolega yang berpengalaman dalam publikasi agar memperoleh masukan berharga.

Kelola waktu dengan baik: Karena proses review bisa memakan waktu, rencanakan strategi publikasi Anda dari awal, terutama jika Anda punya target waktu tertentu (misalnya untuk kenaikan jabatan atau sidang tesis).

Menyikapi Pentingnya Daftar Jurnal SINTA 3

Memiliki daftar jurnal SINTA 3 yang baik dan memahami karakteristiknya sangat penting bagi komunitas riset di Indonesia. Bagi peneliti pemula atau mahasiswa, daftar ini menjadi referensi untuk memilih tempat publikasi yang kredibel. Bagi dosen, jurnal SINTA 3 bisa menjadi salah satu sumber publikasi strategis untuk pengakuan akademik dan nilai kredit.

Lebih jauh lagi, dengan memetakan jurnal-jurnal SINTA 3 menurut rumpun ilmu (pendidikan, kesehatan, manajemen, teknologi, dan sebagainya), peneliti dapat menyesuaikan target publikasi mereka secara lebih strategis. Ini bukan hanya soal “menerbitkan di jurnal apa saja”, tetapi memilih jurnal yang sesuai bidang dan tujuan penelitian agar hasil karya ilmiah benar-benar memberikan dampak maksimal.

Baca juga: Akreditasi SINTA 3

Kesimpulan

Secara keseluruhan, jurnal SINTA 3 memainkan peran penting dalam ekosistem akademik Indonesia. Jurnal-jurnal ini menawarkan platform yang seimbang antara reputasi dan keterjangkauan, sehingga cocok untuk para peneliti yang ingin membangun portofolio ilmiah yang kredibel. Meski bukan di puncak peringkat SINTA, jurnal SINTA 3 tetap memiliki standar kualitas yang cukup tinggi dan diakui secara resmi.

Untuk memanfaatkan kesempatan ini secara optimal, peneliti harus memilih jurnal dengan bijak, menyiapkan naskah secara profesional, dan memahami proses publikasi termasuk potensi revisi dan biaya. Dengan pendekatan yang tepat, publikasi di jurnal SINTA 3 tidak hanya meningkatkan kuantitas karya ilmiah, tetapi juga kualitas akademik dan dampak penelitian dalam skala nasional (dan mungkin lebih luas).

Solusi Jurnal