Penelitian deskriptif adalah metode penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena yang terjadi secara sistematis dan akurat. Fokus penelitian dalam penelitian deskriptif sangat penting karena menentukan arah penelitian dan mempengaruhi hasil yang akan diperoleh.
Baca juga: Analisis Data Deskriptif: Pemahaman, Ciri-ciri, Teknik, dan Perbedaan
Berikut langkah-langkah yang dapat membantu dalam menentukan fokus dalam penelitian deskriptif:
1. Identifikasi Masalah Penelitian
Langkah pertama dalam menentukan fokus penelitian adalah mengidentifikasi masalah penelitian. Masalah penelitian adalah pertanyaan atau masalah yang ingin dijawab atau dipecahkan melalui penelitian. Masalah ini harus relevan dengan bidang studi dan menarik perhatian peneliti. Untuk mengidentifikasi masalah penelitian, peneliti dapat melakukan tinjauan literatur, diskusi dengan pakar, atau observasi.
2. Melakukan Tinjauan Sastra
Melakukan observasi literatur yang relevan dengan topik penelitian Anda. Ini akan membantu Anda untuk memahami apa yang sudah diketahui tentang topik tersebut dan mengidentifikasi celah penelitian yang dapat Anda isi.
3. Membuat Pernyataan Fokus Penelitian
Rumuskan pernyataan fokus penelitian yang jelas dan ringkas. Pernyataan ini harus menjelaskan apa yang ingin Anda gambarkan atau jelaskan dalam penelitian ini.
4. Tentukan Tujuan Penelitian
Setelah membuat pernyataan fokus penelitian, langkah berikutnya adalah menentukan tujuan penelitian. adalah hasil yang ingin dicapai melalui penelitian. Tujuan ini harus spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan memiliki batasan waktu (SMART). Tujuan penelitian yang jelas akan membantu peneliti dalam mengarahkan penelitian dan memfokuskan upaya mereka.
5. Lakukan Tinjauan Literatur
Tinjauan literatur adalah langkah penting dalam menentukan fokus penelitian. Melalui pengamatan literatur yang diketahui, peneliti dapat mengetahui apa yang sudah tentang topik penelitian, apa yang masih belum diketahui, dan bagaimana penelitian sebelumnya telah dilakukan. Tinjauan literatur juga membantu peneliti untuk menemukan celah penelitian yang dapat diisi melalui penelitian mereka.
6. Definisi Variabel Penelitian
Dalam penelitian deskriptif, penting untuk mendefinisikan variabel penelitian dengan jelas. Variabel penelitian adalah faktor atau atribut yang akan diukur atau diamati dalam penelitian. Ada dua jenis variabel dalam penelitian deskriptif: variabel independen (yang mempengaruhi) dan variabel dependen (yang mempengaruhi). Definisi yang jelas dari variabel penelitian akan membantu peneliti dalam merancang instrumen penelitian dan mengumpulkan data.
7. Tentukan Populasi dan Sampel
Menentukan populasi dan sampel merupakan langkah penting dalam menentukan fokus penelitian. Populasi adalah keseluruhan kelompok individu atau objek yang menjadi fokus penelitian, sedangkan sampel adalah bagian dari populasi yang akan diambil sebagai subjek penelitian. Peneliti harus memilih sampel yang representatif dari populasi agar hasil penelitian dapat digeneralisasikan. Ada berbagai teknik sampling yang dapat digunakan, seperti random sampling, stratified sampling, dan purposive sampling.
8. Pilih Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang dipilih akan mempengaruhi fokus penelitian. Dalam penelitian deskriptif, metode pengumpulan data yang umum digunakan adalah survei, observasi, wawancara, dan studi dokumen. Pilihan metode pengumpulan data harus sesuai dengan tujuan penelitian dan jenis data yang diperlukan. Misalnya, survei cocok untuk mengumpulkan data kuantitatif, sedangkan wawancara cocok untuk mengumpulkan data kualitatif.
9. Membuat Rencana Analisis Data
Rencana analisis data adalah langkah penting dalam menentukan fokus penelitian. Rencana ini mencakup metode yang akan digunakan untuk menganalisis data yang telah dikumpulkan. Analisis data dapat bersifat kuantitatif atau kualitatif, tergantung pada jenis data yang dikumpulkan. Analisis kuantitatif melibatkan penggunaan statistik untuk menganalisis data numerik, sedangkan analisis kualitatif melibatkan interpretasi dan analisis mendalam terhadap data non-numerik.
10. Buat Pertanyaan Penelitian yang Jelas
Pertanyaan penelitian adalah spesifik yang ingin dijawab melalui penelitian. Pertanyaan penelitian harus jelas, spesifik, dan relevan dengan tujuan penelitian. peneliti membantu dalam memfokuskan penelitian dan mengarahkan upaya mereka. Misalnya, dalam penelitian deskriptif tentang persepsi siswa terhadap metode pembelajaran online, pertanyaan penelitian bisa berupa: “Bagaimana persepsi siswa terhadap efektivitas metode pembelajaran online?”
11.pertimbangkan Keterbatasan dan Hambatan Penelitian
Sebelum memulai penelitian, penting untuk mempertimbangkan batasan dan hambatan yang mungkin dihadapi. Keterbatasan penelitian dapat berupa keterbatasan waktu, sumber daya, atau akses data. Dengan mempertimbangkan keterbatasan ini, peneliti dapat merencanakan strategi untuk mengatasinya dan tetap fokus pada tujuan penelitian.
12. Membuat Daftar Pertanyaan Penelitian
Jadilah daftar pertanyaan penelitian yang ingin Anda jawab melalui penelitian ini. Pertanyaan-pertanyaan ini harus spesifik, terukur, dan dapat dijawab dengan data.
13. Dapatkan Umpan Balik
Mendapatkan umpan balik dari rekan sejawat, mentor, atau ahli di bidang penelitian adalah langkah penting dalam menentukan fokus penelitian. Umpan balik ini dapat membantu peneliti untuk melihat dari perspektif yang berbeda, mengidentifikasi kelemahan dalam rencana penelitian, dan memperbaiki fokus penelitian.
- Melakukan Tinjauan Sastra: Melakukan observasi sastra yang relevan dengan topik penelitian Anda. Ini akan membantu Anda untuk memahami apa yang sudah diketahui tentang topik tersebut dan mengidentifikasi celah penelitian yang dapat Anda isi.
Langkah Fokus Menentukan Penelitian
Untuk menentukan fokus penelitian dalam penelitian deskriptif, Berikut adalah beberapa langkah yang harus diperhatikan:
- Pengalaman Peneliti: Fokus penelitian dapat diperoleh dari pengalaman peneliti itu sendiri. Peneliti dapat memilih topik yang relevan dengan pengalamannya dan memiliki potensi untuk memberikan kontribusi pada pengetahuan ilmiah.
- Studi Kepustakaan: Fokus penelitian juga dapat diperoleh dari studi kepustakaan ilmiah. Peneliti dapat memilih topik yang relevan dengan pengetahuan yang diperoleh dari kajian pustaka dan memiliki potensi untuk memberikan kontribusi pada pengetahuan ilmiah.
- Rumus Masalah: Fokus penelitian juga dapat diperoleh dari rumusan masalah yang ingin dipecahkan. Peneliti dapat memilih topik yang relevan dengan menguraikan masalah dan memiliki potensi untuk memberikan kontribusi pada pengetahuan ilmiah
Tips Memilih Fokus Penelitian
- Pilihlah fokus yang menarik dan penting bagi Anda. Anda akan lebih termotivasi untuk melakukan penelitian jika Anda tertarik dengan topiknya.
- Pilihlah fokus yang memiliki dampak. Penelitian Anda harus dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi pengetahuan atau pemahaman tentang topik tersebut
- pilihlah fokus yang tepat. Pastikan penelitian Anda tidak merugikan atau merugikan peserta.
Baca juga: Metode Penelitian Deskriptif: Mengungkap Realitas Melalui Analisis Mendalam
Kesimpulan
Menentukan fokus penelitian dalam penelitian deskriptif memerlukan identifikasi masalah yang relevan, tujuan yang spesifik, dan tinjauan literatur yang komprehensif. Peneliti perlu mendefinisikan variabel secara jelas, memilih populasi dan sampel yang representatif, serta menentukan metode pengumpulan dan analisis data yang sesuai. Pertanyaan penelitian yang spesifik dan umpan balik dari ahli juga krusial untuk memastikan fokus yang tepat. Dengan langkah-langkah ini, peneliti dapat mengarahkan penelitian mereka secara efektif untuk mencapai hasil yang valid dan relevan. Menentukan fokus penelitian dalam penelitian deskriptif adalah langkah penting untuk membatasi penelitian dan memilih mana data yang relevan dan mana yang tidak relevan. Fokus penelitian dapat diperoleh dari pengalaman peneliti, kajian kepustakaan, atau rumusan masalah. Dengan memahami cara menentukan fokus penelitian, peneliti dapat mengumpulkan data yang akurat dan digunakan untuk membuat keputusan yang tepat
Ikuti artikel Solusi Jurnal lainnya untuk mendapatkan wawasan yang lebih luas mengenai Jurnal Ilmiah. Bagi Anda yang memerlukan jasa bimbingan dan pendampingan jurnal ilmiah hingga publikasi, Solusi Jurnal menjadi pilihan terbaik untuk mempelajari dunia jurnal ilmiah dari awal.Hubungi Admin Solusi Jurnal segera, dan nikmati layanan terbaik yang kami tawarkan